VemmeDaily.com, Jakarta – Gumun yang sudah terkenal sebagai brand pionir Sajadah Travel Lipat sejak tahun 2018 memang tidak berhenti untuk terus berinovasi guna memenuhi kebutuhan konsumen mereka, yaitu muslim aktif dan modern.
Selain memiliki produk unggulan yaitu Sajadah Travel, Gumun juga memiliki varian produk lain seperti HijabGo, Foldable Socks, Parfum Sholat dan Merchandise.
“Gumun selalu menerima banyak permintaan dan berusaha untuk mendengarkan masukan dari Kawan Gumun, sudah lama para Kawan Gumun meminta dibuatkan Mukena yang Gumun banget” cerita Anggi, owner Gumun.
Guna menyambut bulan Ramadhan 1442H yang akan jatuh di bulan April 2021, kali ini GUMUN mengeluarkan koleksi Mukena Unik & Praktis yaitu SAFAR Prayer Robe.Produk ini sudah diluncurkan sejak 17 Maret 2021 melalui instagram & webstore. Setelah diluncurkan, produk tersebut sudah terjual lebih dari 200 pcs dalam 24 jam saat launching
Safar Prayer Robe mempunyai fitur unik. Tersedia dalam 3 warna yaitu Agate Brown, Volcano Blue & Pink Sapphire dan Invisible & kantung pouch yang menempel di mukena. 3 in 1 Head Cover Style menjadi pilihan tampilan mukena dengan bentuk mukena modern yaitu mukena abaya. Selain itu, produk ini praktis, tidak perlu dilipat rapi ke dalam pouch sehingga tidak ribet, menggunakan bahan premium parachute yang adem ringan namun tidak menerawang dan detail mukena yang rapi elegan
“Kami bersyukur inovasi yang kami lakukan dapat senantiasa memenuhi ekspektasi dan kebutuhan pelanggan yang kian dinamis. Berbagai masukan yang diberikan oleh pelanggan setia Gumun, memberikan dorongan bagi kami untuk senantiasa meningkatkan kualitas. Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh para pelanggan, sehingga menjadikan Gumun sebagai pilihan untuk bisa beribadah nyaman dan aman di mana saja,” tambah Anggi.
Berkat keunggulannya, produk keluaran terbaru dari Gumun ini begitu diminati oleh masyarakat baik di dalam maupun luar negeri. Terbukti sejak hari pertama peluncurannya, Safar Prayer Robe langsung ludes terjual. Bahkan, banyak pembeli yang rela untuk waiting list.
