Lifestyle

Deep Plane Facelift, Wajah Kencang Natural dan Bertahan Lama

Foto: Ilustrasi/Istimewa

VemmeDaily.com, Jakarta – Teknik operasi pengencangan kulit wajah atau yang dikenal facelift menjadi pilihan bagi mereka yang ingin kulit wajahnya kencang secara instan, tanpa harus sering menjalani treatment pengencangan kulit wajah. Saat ini banyak perempuan maupun laki-laki di usia 40 tahunan yang sudah tertarik menjalani facelift.

Belakangan ada teknik terbaru facelift dengan teknologi Amerika Serikat, yang memberikan hasil kulit wajah kencang secara natural dan hasilnya bertahan lama.

dr. Enrina Diah, SpBP-RE, KKF, dokter spesialis bedah plastic, ahli bedah craniofacial pertama di Indonesia, dari Ultimo Clinic, mengatakan teknik deep plane facelift di Ultimo yang pertama di Asia Tenggara. Dalam teknik ini, pengerjaan operasi hingga lapisan dalam otot atau ligament. Sementara selama ini teknik facelift yang dikerjakan hanya pada lapisan kulit atas.

“Kita menariknya dari lapisan dalam tadi, sehingga pada kulit tidak ada tension atau tegangan. Hasilnya lebih natural dan long lasting,” jelas dokter yang merupakan ahli bedah craniofacial pertama di Indonesia yang mendapatkan sertifikat internasional dari Pusat Bedah Craniofacial terkemuka dunia.

Dibandingkan dengan facelift dengan teknik lama yang hanya bertahan selama tiga tahun, teknik deep plane facelift bisa bertahan hingga 15 tahun. Hasilnya juga lebih natural dan youthful karena otot bagian dalam yang ditarik. Tidak seperti ‘tersambar angin’ karena tarikan pada kulit yang terlalu kencang pada teknik facelift terdahulu.

Saat pengerjaan operasi deep plane facelift biasanya sekaligus pengerjaan pada bagian leher sehingga leher juga lebih kencang, serta sekaligus meniruskan wajah.

Meski proses pengerjaan operasi hingga lapisan otot dalam, namun sayatan justru minimal. Proses pengerjaannya hanya selama tiga jam.

”Sudah beberapa tahun saya mengerjakan teknik ini, karena hasilnya lebih bagus. Ketika pengerjaan ligament memang tempatnya saraf, sehingga harus tahu anatomi dan tekniknya tidak bisa sembarangan,” jelas dr. Enrina.

Dengan teknik operasi deep plane facelift karena hasilnya bertahan lama, maka tidak perlu pengulangan operasi seperti halnya jika melakukan teknik facelift sebelumnya.

“Semua tindakan operasi menimbulkan bekas luka di dalamnya. Karena itu, menurut saya sekali dilakukan saja dengan teknik yang bagus. Jika dilakukan operasi pengulangan, hasilnya tidak sebagus yang pertama karena akan lebih sulit,” ujar dr. Enrina.

Setelah pengerjaan proses penyembuhan luka (downtime) sekitar seminggu. Biasanya dalam beberapa hari setelah operasi ini seseorang bisa dapat beraktivitas karena bengkak yang minimal.

Namun sebaiknya setelah operasi tidak banyak menunduk dan berolahraga selama satu bulan. Dianjurkan banyak minum dan makan makanan tinggi protein, serta mengurangi garam.

Operasi deep plane facelift memberikan hasil yang bagus, namun sebaiknya tetap melakukan perawatan kulit. Setahun sekali bisa melakukan treatment seperti Ulthera. Treatment lainnya adalah Exilis, laser dan lain-lain.

To Top