Lifestyle

Kunyit Membantu Obati Kanker Usus

Foto: Ilustrasi via Istimewa

VemmeDaily.com, Jakarta – Konsumsi kunyit dapat mencegah penyakit kanker usus dan peradangan pada lambung. Kunyit mengandung kurkuminoid yang terdiri dari kurkumin, desmetoksikumin dan bisdesmetoksikurkumin.

Kandungan lain dari kunyit adalah minyak atsiri, zingiberen, lemak, karbohidrat, protein. Kunyit juga mengandung Vitamin C dan mineral seperti zat besi, fosfor, dan kalium.

Kunyit dapat mencegah kanker usus dengan cara menginhibisi enzim-enzim lipid peroksidase dan siklooksigenase- 2 yang merupakan implikasi perkembangan kanker dan menginduksi enzim glutation S-transferase. Induksi siklooksigenase- 2 dihubungkan dengan produksi prostaglandin (hormon pengatur gerakan otot).

Kunyit juga menunjukkan aktivitas sebagai antioksidan yang dihubungkan dengan mekanisme pemadaman singlet O2 yang dapat merusak DNA, namun sifat antioksidan ini bukan sebagai penghambatan superoksida anion atau radikal bebas hidroxil.

Cara konsumsi kunyit adalah dalam bentuk olahan masakan, minuman dan lain-lain. Namun jangan berlebihan konsumsi kunyit, cukup 500 mg setiap hari. Berlebihan konsumsi kunyit, lebih dari 1.500 mg dapat membuat detak jantung menjadi abnormal.

Efek samping dari pemakaian kunyit yang berlebihan adalah reaksi alergi, gangguan pada kantung empedu, perdarahan, gangguan hati, kontraksi uterus, gangguan perut dan pencernaan, serta mengurangi kesuburan pada pria. Ibu hamil dan menyusui, penderita diabetes, gangguan pendarahan, kekurangan zat besi, dan ingin melakukan operasi hati-hati mengonsumsi kunyit.

To Top